26.7 C
Jakarta
Monday, March 27, 2023
spot_img

Freeport Indonesia Bangun Smelter Tembaga Kedua di KEK Gresik

PT Freeport Indonesia (PTFI) saat ini tengah membangun smelter tembaga kedua di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE, Gresik, Jawa Timur. Hal ini menjadi bagian dari upaya hilirisasi industri yang digencarkan pemerintah.

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas menjelaskan bahwa progres proyek smelter tembaga tersebut sudah mencapai 40%. Untuk besaran biaya, proyek tersebut sudah menghabiskan sebesar US$ 1,3 miliar.

“Pada akhir 2022 akan bisa mencapai 50% dan akan menghabiskan US$ 1,5 miliar, dan diharapkan pada akhir 2023 mechanical construction selesai semuanya dan dilanjutkan dengan pre-commissioning sehingga di pertengahan 2024 bisa mulai produksi,” jelas Tony dalam Profit CNBC Indonesia Rabu (5/10/2022).

Sementara itu, setelah rampung, smelter tembaga tersebut menjadi smelter tembaga single line (satu jalur proses) terbesar di dunia yang mampu mengolah 1.7 juta ton konsentrat tembaga per tahun atau setara dengan 480 ribu logam tembaga per tahun. Selain itu, smelter ini juga terdapat fasilitas precious metals refinery (PMR) yang menghasilkan produk emas, perak, dan logam berharga lainnya.

Perlu diketahui, selama ini proses penambangan PTFI yang menghasilkan konsentrat tembaga nilai tambahnya sudah 95 persen, kemudian dari konsentrat tembaga ke katoda tembaga nilai tambahnya naik lagi sebesar 5 persen.

Hilirisasi merupakan suatu strategi untuk meningkatkan nilai tambah komoditas. Dengan adanya hilirisasi, komoditas yang diekspor bukan lagi berupa bahan baku, tetapi berupa barang setengah jadi atau barang jadi.

Adapun tujuan dari hilirisasi yaitu untuk meningkatkan nilai jual komoditas, memperkuat struktur industri, menyediakan lebih banyak lapangan pekerjaan, serta meningkatkan peluang usaha di dalam negeri.

Lebih lanjut dalam rangka memberikan pemahaman mengenai hilirisasi, PTFI bersama Kementerian Investasi/Kepala BKPM melakukan kegiatan orasi ilmiah di beberapa perguruan tinggi di Indonesia.

Menurut Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, kegiatan ini bertujuan untuk dapat mencapai kesepahaman bersama untuk menjaga stabilitas investasi. Dia juga menegaskan hilirisasi perlu dilakukan untuk mendorong perekonomian, menciptakan nilai tambah hingga lapangan pekerjaan.

“Penerapan hilirisasi ekonomi perlu dilakukan untuk menjadikan orang daerah menjadi tuan rumah ekonomi,” kata dia.

Bahlil menambahkan, yang kunjungan ke kampus-kampus perlu dilakukan untuk memberikan penjelasan kepada mahasiswa tentang kondisi perekonomian terkini dan upaya pemerintah.

“Jadi apa yang sesungguhnya terjadi dalam ekonomi kita sekarang dan khususnya menyangkut hilirisasi karena pemerintah sekarang mendorong hilirisasi,” papar Bahlil.

Dalam kesempatan yang sama, PTFI juga memberikan beasiswa kepada para mahasiswa berprestasi dan mahasiswa asli Papua terpilih. Hal ini merupakan kontribusi PTFI membantu mahasiswa penerima beasiswa melanjutkan studi, dan nantinya bisa berkontribusi pada perekonomian.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,752FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles